HUKUM-HUKUM DASAR RANGKAIAN LISTRIK

HUKUM OHM

Hukum Ohm menyatakan bahwa jika sebuah  penghantar/ hambatan/ resistansi dilewati oleh sebuah arus, maka pada kedua ujung penghantar tersebut akan muncul beda potensial.

Beda potensial berbanding lurus dengan arus yang mengalir. Rumus matematika dari hukum ohm adalah sebagai berikut:

                                                        v = i.R

Dua keadaan ekstrem yang mungkin terjadi adalah saat nilai R=0 (short circuit) dan ¥ (Open circuit).

HUKUM OHM(2)

Konduktansi adalah kemampuan suatu elemen untuk menghantarkan arus listrik dan merupkan kebalikan dari resistansi R dan diukur dalam mhos atau siemens. Simbolnya adalah huruf kapital Yunani terbalik omega: ℧

                                                    G = 1/R = i/v

The disipasi daya oleh resistor adalah daya yang terbuang dikarenakan komponen elektrik menghasilkan panas(atau energi lain) yang tidak diinginkan

                                                    p = vi = i^2R = v^2/R

Node, Cabang, dan Loop.

1.    Cabang mewakili satu elemen seperti sumber tegangan atau resistor.

2.    Node adalah titik penghubung antara dua atau lebih cabang.

3.    Loop adalah jalur tertutup apa pun dalam suatu rangkaian.

Jaringan dengan b cabang, n node, dan l loop independen akan memenuhi teorema dasar topologi jaringan

                                                b = l+n-1


HUKUM KIRCHHOFF 1

Kirchhoff’s Current Law (KCL) menyatakan bahwa jumlah arus yang memasuki sebuah node/simpul  sama dengan dengan arus yang meninggalkan node/simpul tersebut.

 HUKUM KIRCHHOFF 2

Kirchhoff’s voltage law (KVL) menyatakan bahwa jumlah tegangan pada suatu lintasan tertutup sama dengan nol.

Atau, Penjumlahan tegangan pada masing-masing komponen penyusun yang membentuk satu lintasan tertutup akan bernilai sama dengan nol

 

 


 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PENGAKUAN IMAN RASULI dalam Bahasa Karo dan Bahasa Indonesia.

SEPULUH PEDAH DIBATA ras AYAT PEMASU-MASUN

Jenis Kabel di Terminal Pelanggan.......